Kabar Panceng dan Layanan Sosial Bersama Kita Cabang Bojonegoro bangunkan rumah layak huni untuk Mbah Sarimin yang selama ini tinggal di tengah hutan bersama istri dan anaknya yang menderita gagar otak.
Sebelumnya Mbah Sarimin dan keluarganya tinggal di tengah hutan di desa Dander dengan keadaan rumah yang hampir rubuh tanpa penerangan dan tidak ada sumber air bersih selama 25 tahun.
Kini rumah baru Mbah Sarimin berada di Desa Sendangharjo Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro. Rumah baru tersebut mulai dibangun pada awal bulan Desember tahun lalu dan diresmikan pada Rabu, 13/01/2021.
Mbah Sarimin tak henti-hentinya mengucapkan terimakasih kepada Kabar Panceng dan Layanan Sosial Bersama Kita yang telah membantunya membangunkan rumah yang layak bahkan terlihat mewah.
“Terimakasih banyak. Saya sudah tua tidak bisa membuat rumah yang layak. Tapi ternyata masih ada yang perhatian dengan saya.” Ujar Mbah Sarimin di sela-sela peresmian rumahnya sambil menangis bahagia.
Didik Ahmad Sihabul Millah selaku Ketua Kabar Panceng menyampaikan bahwa pembangunan rumah untuk Mbah Sarimin ini adalah program Bedah Rumah, salah satu program unggulan di Kabar Panceng. Dalam pengerjaan bantuan rumah untuk Mbah Sarimin ada sedikit kendala yaitu rumah Mbah Sarimin selama ini menempati tanah perhutani maka tidak bisa membangunkan rumah Mbah Sarimin di atas tanah milik pemerintah tersebut.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar. Mbah Sarimin kita buatkan rumah mulai dari nol di atas tanah milik keluarga istrinya yang berada di Desa Sendangharjo Ngasem. Semoga bisa bermanfaat dan membuat hidup Mbah Sarimin dan keluarga menjadi sejahtera.” Ucap pria asal Panceng Gresik tersebut.
Dengan dibangunkannya rumah di atas tanah keluarga harapannya Mbah Sarimin dan keluarga dapat hidup sejahtera dan jika ada kebutuhan apapun keluarga juga dapat membantu.
Dalam acara peresmian tersebut turut hadir Jajaran tim Kabar Panceng dan Layanan Sosial Bersama Kita, Jajaran pemerintah Desa Sendangharjo dan Dander, Ketua IPNU IPPNU Ranting Sendangharjo dan Keluarga Mbah Sarimin.
📝 Sumber:
