Nongkrong di Warung Kopi, Warga Cerme Gresik Dipukuli Hingga Tak Sadarkan Diri

Gresik – Malang betul nasib Achmad Rudi Warga Desa Wedani, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik. Pemuda yang merupakan anggota LSM GMBI distrik Gresik tersebut, menjadi korban penganiayaan.

Kejadian penganiayaan sendiri, terjadi di sebuah warung kopi di jl raya desa dungus cerme Gresik pada hari Minggu (17/01/2021) sekitar pukul 02.30 wib dini hari.

Menurut Surat Tanda Penerimaan Laporan Korban di Polsek Cerme Gresik. Terduga Pelaku, merupakan teman korban sendiri yang juga merupakan warga Desa Wedani, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.

Terduga Pelaku adalah Muhammad Syaifuddin (26) warga Desa Wedani RT 06 RW 03, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.

Pemuda yang biasa dipanggil dengan sebutan Proyek tersebut, telah melakukan penganiayaan terhadap temannya sendiri yang bernama Achmad Rudi di sebuah warkop Desa Dungus, Kecamatan Cerme, Kab. Gresik.

Baca Juga  Polres Gresik Gelar Pamor Keris Galakan Disiplin Prokes

Achmad Rudi menuturkan, sebelum terjadi kejadian penganiayaan tersebut, korban dan pelaku sempat terjadi cek cok mulut.

“Setelah cek cok itu, tiba-tiba pelaku membenturkan kepala saya ke tembok hingga terjatuh ke lantai,” jelasnya, Senin (18/01/2021).

Akibat kejadian tersebut, korban tidak sadarkan diri dibawa ke puskesmas dadap kuning dan dirujuk untuk dirawat di RSUD Ibnu Sina Gresik. Menurut hasil rontgen rudi mengalami patah tulang rahang hingga harus mendapatkan perawatan khusus. Selain itu, sepeda motor Honda Beat Nopol W 3860 BT milik korban juga dibawa kabur oleh terduga pelaku.

Sementara itu, menanggapi adanya kejadian pemukulan yang dialami anggotanya tersebut, M. Huddin selaku ketua LSM GMBI, kepada awak media menyampaikan, bahwa LSM GMBI sudah melaporkan ke Polsek Cerme dan akan mengawal kasus ini agar segera ditangkap dan di adili pelaku kejahatan yang menimpa pada anggotanya tersebut.

Baca Juga  UMKM Jeruk Nipis Asal Kebonagung Gresik Tembus ke Negara Malaysia dan Singapore