Internasional – Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, menyalahkan Hamas karena memulai hampir seminggu permusuhan dengan menembakkan roket ke Israel, mengatakan pada Sabtu 15 Mei 2021 bahwa Israel akan terus menyerang di Jalur Gaza Palestina selama diperlukan dan melakukan yang terbaik untuk menghindari korban sipil.
“Pihak yang menanggung rasa bersalah atas konfrontasi ini bukanlah kita, itu adalah mereka yang menyerang kita,” kata Netanyahu dalam pidato yang disiarkan televisi sebagaimana diwartakan Reuters, dikutip dari Al Jazeera, Minggu (16/5/2021).
“Kami masih di tengah-tengah operasi ini, masih belum berakhir dan operasi ini akan terus berlanjut selama diperlukan.”
“Tidak seperti Hamas, yang sengaja bermaksud membahayakan warga sipil saat bersembunyi di belakang warga sipil, kami melakukan segalanya, tetapi semuanya, untuk menghindari atau membatasi sebanyak mungkin merugikan warga sipil dan untuk langsung menyerang teroris sebagai gantinya.”