Rusia Klaim Lumpuhkan 74 Fasilitas Militer Ukraina

Rusia Klaim Lumpuhkan 74 Fasilitas Militer Ukraina
Pos petugas penjaga perbatasan Ukraina tampak tinggal puing-puing. Rusia meluncurkan setidaknya 160 rudal ke Kiev dan lusinan serangan dari pesawat tempur. (Ukrainian State Border Guard Service/Handout via REUTERS)

Internasional – Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim telah melumpuhkan sebanyak 74 fasilitas dan infrastruktur militer Ukraina usai serangan pasukan Moskow.

Presiden Vladimir Putin mengumumkan invasi ke Donbas, Ukraina timur, pada Kamis (24/2/2022).

“Akibat serangan yang dilakukan Angkatan Bersenjata Rusia, 74 fasilitas darat infrastruktur militer Ukraina lumpuh,” kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Igor Konashenkov, Kamis (24/2/2022) dikutip TASS.

Ia kemudian memberikan rincian lebih lanjut, kerusakan itu di antaranya 11 lapangan udara milik Angkatan Udara Ukraina, tiga titik komando, pangkalan Angkatan Laut Ukraina, 18 stasiun radar Angkatan Udara, Sistem rudal S-300 dan Buk-M1.

Selain itu, helikopter tempur dan empat kendaraan udara tak berawak, Bayraktar TB2 ditembak jatuh.

Baca Juga  Apakah Delmicron Varian COVID-19 Baru? Inilah yang Perlu di Ketahui

Konashenkov menekankan serangan yang dilakukan pasukan Rusia tak menargetkan kota-kota Ukraina serta fasilitas sipil.

Pada Kamis (24/2/2022) kemarin, Putin mengumumkan invasi ke Donbas, salah satu wilayah yang dikuasai kelompok separatis Pro-Moskow.

Tak lama setelah itu, rentetan ledakan terjadi di sejumlah kota. Di antaranya Kiev, Mariupol, Kramatorsk dan yang lain.

Pertempuran antara pasukan Rusia-Ukraina pun makin sengit dan menimbulkan korban jiwa. Hingga kini, tercatat ada 57 orang yang tewas, dan 169 lainnya mengalami luka-luka.

Sumber: CNN INDONESIA