Gresik – Banyak pelajar mengikuti aksi demo belakangan ini. Polres Gresik bersama Pemkab Gresik dan TNI menggelar sosialisasi kepada kepala sekolah se-Kabupaten Gresik.
Acara ini dihadiri Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo S.H., S.I.K., M.H. , Bupati Gresik Sambari Halim, Dandim Mayor Arhanud Suswanto, Kadisdik Kabupaten Gresik Mahin, serta diikuti kepala sekolah se-Kabupaten Gresik dan perwakilan pelajar.
Selain sosialisasi, acara tersebut ditandai dengan deklarasi kepala sekolah seluruh Gresik. Deklarasi itu berisi poin menjaga keamanan Gresik serta menjaga siswa fokus kegiatan belajar dan tidak ikut unjuk rasa.
Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo S.H., S.I.K., M.H. mengatakan demonstrasi saat ini diwarnai dengan banyaknya pelajar atau anak yang ikut serta sebagai peserta aksi.
“Banyak pihak yang tidak bertanggung jawab menanamkan situasi dengan mengatasnamakan pelajar sehingga situasi menjadi dramatis. Para pelajar belum memahami apa yang menjadi persoalan. Mereka mengikuti aksi karena didasari rasa persaudaraan dan kebersamaan,” kata Kusworo di Kantor Pemkab Gresik, Jalan dr Wahidin Sudiro Husodo, Gresik, Rabu (2/10/2019).
Kapolres menambahkan pihaknya mengajak peran serta para kepala sekolah turut serta dalam memberikan pemahaman kepada pelajar agar tidak terlibat dalam unjuk rasa dan melakukan pengawasan yang ketat kepada peserta didik.
“Memberikan pengetahuan serta pemahaman kepada para peserta didik untuk tidak turut serta dalam aksi unjuk rasa. Melakukan kontrol serta pengawasan yang ketat kepada peserta didik dengan cara melakukan absensi pada setiap pembelajaran untuk meminimalkan keluarnya para peserta didik pada jam pembelajaran,” ungkap Kusworo.
