Gresik – Desa Sekapuk di Kabupaten Gresik, Jawa Timur menjadi juara 1 dalam program Program Inkubasi BRIncubator Goes to Desa BRILian. Bahkan desa ini kini dijuluki Desa Miliarder. Padahal dahulunya desa ini terkenal miskin.
Keberhasilan Desa Sekapuk menjadi juara dalam program Desa BRILian ini tidak lepas dari pencapaian BUMDes dan pemerintah Desa yang mampu mengoptimalkan Sumber Daya Alam dan Manusia di Desa Sekapuk.
Desa ini pada tahun 2020 lalu, meraih omset sebesar Rp 11 miliar lebih dengan keuntungan sekitar Rp 4,5 miliar dari BUMDes. Dari nilai itu, BUMDes sebagai lembaga ekonomi desa mampu menyumbang Pendapatan Asli Desa (PADes) lebih dari Rp 2 miliar. Di mana nilainya lebih tinggi daripada Dana Desa yang berasal dari Pemerintah Pusat.
Karena berhasil dalam menata desa, banyak wilayah lain yang datang untuk bertukar ikiran ke desa ini. Hal itu disampaikan langsung oleh HRD dan PR BUMDes Sekapuk, Purwadi.
“Angka yang besar untuk di tengah situasi pandemi. Makanya kemarin banyak desa seperti dari Gianyar Bali, sampai 1 kecamatan dan beberapa kepala desa dan camat hadir ke Desa Sekapuk untuk belajar mengapa pandemi seperti tidak ngefek ke Sekapuk dan mampu mendapatkan keuntungan besar,” kata Purwadi.
Menurut Purwadi, Pendapatan Desa Sekapuk berasal dari 6 unit usaha yang dikelola BUMDes. Mulai dari Unit PAM (Pengolahan Air Masyarakat), Lembaga Keuangan Multijasa, Unit Kebersihan Desa, Unit Usaha Lahan Garapan Tambang, Unit Pariwisata Desa dan Unit Sarana dan Prasarana Olahraga Terpadu.
Unit-unit BUMDes Sekapuk menyerap banyak tenaga kerja dari warga Desa Sekapuk, hal inilah yang membuat tingkat pengangguran Desa berkurang drastis.
“Kehadiran BUMDes Sekapuk untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan, penyerapan tenaga kerja dan mensejahterakan masyarakat desa. Hal ini sesuai dengan amanat Bapak Kepala Desa kami,” ujar Purwadi.
Wisata Alam Setigi Andalan Desa Sekapuk
Wisata Alam Setigi menjadi primadona di Desa Sekapuk. Destinasi wisata batu kapur ini berhasil mendatangkan sedikitnya 900 hingga 1000 pengunjung setiap harinya. Tak heran sepanjang tahun 2020 kemarin, pendapatan Wisata Setigi mencapai Rp 5 miliar lebih dengan laba bersih Rp 3,2 miliar.
Desa Sekapuk pun terus berusaha mengembangkan Wisata Setigi dengan menghadirkan inovasi dan wahana baru yang lebih menarik, salah satunya baru-baru ini BUMDes melaunching wahana Pemandian Hijabers.
Dengan destinasi baru tersebut, BUMDes Sekapuk berani mentargetkan tahun 2021 ini, bisa meraih hasil lebih besar dan menyumbangkan PADes dua kali lipat dari tahun 2020. Nantinya perolehan dana tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur dan pengembangan SDM Desa Sekapuk
📝 Dilansir dari: