Pengetahuan – Kurma menjadi buah yang banyak dicari selama bulan puasa.
Biasanya, kurma dinikmati saat berbuka puasa, untuk mencukupi kebutuhan energi dari gula yang hilang selama berpuasa.
Yap, kurma adalah salah satu buah dengan kandungan gula yang tinggi, sehingga menjadi sumber energi yang tepat untuk menggantikan energi yang hilang di tubuh.
Ada berbagai jenis kurma dengan bentuk, ukuran, dan rasa yang berbeda-beda.
Kurma yang kita nikmati untuk berbuka puasa sebenarnya adalah kurma yang sudah diproses, yaitu dengan cara yang dikeringkan.
Tahukah kamu? Ternyata kurma yang rasanya manis ini tidak selalu manis secara alami.
Namun ada juga kurma yang diberi pemanis buatan agar terasa lebih manis. Cari tahu bedanya kurma dengan rasa manis alami dan kurma yang diberi pemanis buatan, yuk!
𝗞𝘂𝗿𝗺𝗮 𝗔𝗹𝗮𝗺𝗶 𝗱𝗮𝗻 𝗞𝘂𝗿𝗺𝗮 𝗱𝗲𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗺𝗮𝗻𝗶𝘀 𝗕𝘂𝗮𝘁𝗮𝗻 𝗕𝗲𝗿𝗮𝘀𝗮𝗹 𝗱𝗮𝗿𝗶 𝗪𝗶𝗹𝗮𝘆𝗮𝗵 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝗕𝗲𝗿𝗯𝗲𝗱𝗮
Buah kurma umumnya berasal dari negara-negara yang ada di Timur Tengah.
Kurma yang memiliki rasa manis alami dan kurma yang diberi pemanis buatan ini ternyata berasal dari negara-negara yang berbeda, loh Grestizen.
Buah kurma dengan rasa manis alami tanpa ditambahkan gula berasal dari Timur Tengah.
Sedangkan kurma yang ditambahkan dengan pemanis buatan biasanya berasal dari Pakistan.
Baca Halaman Selanjutnya